G
N
I
D
A
O
L

Sejarah Berdiri SMP Cahaya Quran IBS

SEJARAH PENDIRIAN

SMP CAHAYA QURAN ISLAMIC BOARDING SCHOOL

Berawal dari TPQ

SMP Cahaya Quran Islamic Boarding School adalah lembaga paling baru di bawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Cahaya Quran. Sejarah bermula dengan adanya Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) di musholla kecil peninggalan keluarga. Tepatnya pada tanggal 20 Juli 2015. Musholla bernama Daarut Taqwa ini, sebelumnya memang sudah menjadi sarana pendidikan dan pembelajaran Al-Quran dan dasar agama Islam sejak bertahun-tahun sebelumnya.

Semenjak berdirinya TPQ di masjid desa, tidak ada lagi pembelajaran Al-Quran untuk anak-anak sekitar di musholla ini. Mayoritas pembelajaran Al-Quran tersentral di TPQ masjid dan beberapa musholla kecil lain di desa. Didorong untuk memberikan pelayanan dan peningkatan kualitas pembelajaran Al-Quran, TPQ di musholla Daarut Taqwa kembali dihidupkan. Bermula dengan santri sebanyak 7 orang—yang kini sudah mondok di berbagai pesantren di Jawa Timur. Sejak itu, nama yang digunakan untuk TPQ adalah Daarut Taqwa, menyesuaikan nama musholla yang ditempati.

Tahun 2019, mulai ada wali santri yang mengungkapkan niat menitipkan anaknya untuk bermukim di asrama. Namun, belum bisa mengiyakan, sebab kendala fasilitas santri mukim yang masih terbatas. Sejak beberapa tahun sebelumnya, TPQ selalu rutin mengadakan pondok ramadhan, baik secara full menginap atau semi mondok. Seharian di asrama, kalau malam pulang tidur di rumah masing-masing.

Tahun 2020, Virus Covid-19 sedang gawat-gawatnya. Namun, permintaan beberapa wali santri untuk menitipkan anaknya bermukim di pondok tak bisa ditolak. Berawal dari satu santri asal Tuban yang sudah indent mondok sejak setahun sebelumnya, ada 10 anak lainnya ikut gabung tinggal di asrama.

Perubahan Nama Resmi

Tahun 2020, saat mengurus legalitas yayasan di notaris, nama Daarut Taqwa tidak bisa digunakan karena sudah banyak dipakai di beberapa daerah lainnya. Lewat istikharah masyayikh dan sesepuh, didapatkanlah nama CAHAYA QURAN untuk didaftarkan secara resmi ke Kemenkum-HAM RI. Sejak bulan Juli 2020 itulah, nama TPQ, Pondok, dan Yayasan secara resmi berubah menjadi CAHAYA QURAN.

Pebruari tahun 2021, Pimpinan Yayasan, Pengasuh, tokoh masyarakat desa, mengundang konsultan Pendidikan, H. Abdul Ghofur, S.Pd., M.Pd. (Wakil Direktur Ummi Foundation – Dosen Unisla Lamongan) menggelar beberapa rapat untuk meluaskan giat pendidikan di lembaga formal. Tahun 2021 itulah, dimulainya penerimaan siswa baru tingkat SMP. Sekolah yang dimulai Juli 2021 ini disusun dengan model boarding school, sehingga seluruh siswanya diwajibkan tinggal di asrama (mondok).

Kurikulum SMP Cahaya Quran Islamic Boarding School

Pondok Pesantren Cahaya Quran didirikan sebagai respon aktual berupa kebutuhan terhadap generasi yang menguasai disiplin ilmu pengetahuan modern & ilmu agama yang cukup untuk berdakwah, serta mengenal kearifan dinamika kehidupan nyata sekitarnya. Melalui pola pendidikan berbasis kecintaan & penghayatan terhadap Al-Qur’an, sunnah Nabi saw., dan teladan para ulama, Pondok Pesantren Cahaya Quran siap mencetak generasi yang mampu membimbing masyarakat dengan ilmu agama yang mendalam, beriman, bertakwa, pengemban Al-Quran serta berbekal IPTEK yang mampu mengimplementasikan nilai, ajaran dan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari.

Demi mencapai tujuan sebagaimana tertuang dalam visi & misi, Pendidikan di SMP Cahaya Quran menggunakan konsep boarding school—sehingga seluruh siswanya wajib tinggal di asrama (mondok). Hal ini dilakukan agar proses pendidikan dan pembelajaran bisa berjalan maksimal sesuai rencana. Kurikulum yang digunakan adalah perpaduan antara kurikulum nasional dengan pendidikan khas pesantren.

Sebagai upaya meningkatkan mutu dan kapasitas tenaga pendidik, SMP Cahaya Quran mengikutkan seluruh gurunya dalam berbagai pelatihan yang digelar oleh Riung Eduation Center (REC) sepanjang tahun 2022. Pelatihan-pelatihan yang telah diikuti antara lain:

  1. Effective Learning for Teacher
  2. Effective Learning for Student
  3. Effective Teaching
  4. Teacher as Coach

Semua training dan kegiatan tersebut mendapatkan support juga dari PT Riung Mitra Lestari – Bekasi.

Target & Jaminan Mutu Lulusan

Target dan Jaminan Mutu yang dicanangkan dari lulusan SMP ini antara lain:

  1. Mampu membaca Al-Quran dengan tartil
  2. Hafal Al-Quran minimal 5 juz
  3. Tuntas materi-materi sains dan umum sesuai kurikulum pemerintah
  4. Mampu berbahasa Inggris (sesuai usianya)
  5. Mampu Berbahasa Arab (seusai usianya)
  6. Mampu membaca kitab kuning Taqrib dengan metode Al-Miftah Pondok Sidogiri

Program utama kepesantrenan:

  1. Tahfidzul Qur’an; sebagai realisasi keyakinan bahwa Al-Qur’an adalah jiwa pendidikan Islam,   agar   santri   menjadi   seorang   tahfidz   dan   mencintai   Al-Qur’an sehingga menjadi pedomannya dalam kehidupan sehari-hari.
  2. Turjuman Al-Quran; sebagai  pengiring  Tahfidzul  Qur’an  sehingga  santri  selain menjadi seorang yang hafal Al-Qur’an, juga memahami isinya dan mengamalkannya.
  3. Bahasa Arab; sebagai upaya memenuhi syarat mutlak untuk memahami Al-Qur’an, hadits, kitab kuning, khazanah keilmuan Islam serta bahasa komunikasi. Program Bahasa Arab diberikan secara intensif selama 1 tahun pertama. PP Cahaya Quran bekerja sama dengan Lembaga Markaz Arabiyah – Pare Kediri untuk menyukseskan program pembinaan Bahasa Arab ini.
  4. Bahasa Inggris; program Bahasa Inggris diberikan secara intensif selama 1 tahun pada tahun kedua. YPP Cahaya Quran bekerja sama dengan lembaga kursus Bahasa Inggris di Pare – Kediri.
  5. Baca Kitab Kuning; dalam  rangka mencetak  santri yang memiliki  kemampuan menggali khazanah keilmuan dalam referensi kitab klasik (kitab kuning).

Program ini menggunakan metode Al-Miftah Pondok Sidogiri, sehingga dalam 1 (satu) tahun santri sudah bisa membaca kitab kuning dan menguasai dasar-dasar gramatikal Arab.

  • Literasi; lewat program ini, PP Cahaya Quran mencanangkang Program Reading Time. Yang mana, setiap anak pada hari tertentu diwajibkan membaca buku yang disediakan di Perpustakaan. Selain itu, juga ada program menulis antologi buku karya santri, 1 judul setiap semester.
  • Pendidikan Karakter; Pendidikan karakter di asrama ditanamkan selama 24 jam kepada seluruh santri. Antara lain: Karakter Bersih, Jujur, Tawadhu’, Hormat Guru & Orangtua, Percaya Diri, dan Mandiri.